Google
Ekonomi

Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sudah di Kirim Dari China, Seberapa Canggih?

118
×

Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sudah di Kirim Dari China, Seberapa Canggih?

Sebarkan artikel ini
Kereta Cepat Daei China

Jakarta – Rangkaian Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) sudah mulai dikirim dari China ke Indonesia beberapa hari lalu. Pengiriman tersebut menjadi langkah penting dalam upaya penyelesaian proyek KCJB. Proyek ini merupakan salah satu kerja sama strategis dalam kerangka Poros Maritim Global Indonesia dan Prakarsa Sabuk Jalan (BRI) China.

Hingga saat ini, pembangunan KCJB secara keseluruhan telah mencapai 83,19 persen. KCJB akan beroperasi di jalur ganda sepanjang 142,3 Km yang akan berhenti di 4 stasiun yakni, stasiun Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar Bandung.

Pada satu rangkaian KCJB terdiri dari 8 kereta dengan kapasitas penumpang sebanyak 601, layanan VIP sebanyak 18 penumpang, First Class 28 penumpang dan second class 555 penumpang.

Untuk tarif yang dikenakan yaitu dari Rp250 ribu hingga Rp350 ribu. Kecepatannya pun tidak diragukan lagi. KCJB dapat menempuh 350 Km per jam dari Jakarta ke Bandung selama 36 – 45 menit. Ini merupakan hasil rancang bangun CRRC Qingdao Sifang Co Ltd.

KCJB sudah dipastikan memiliki tingkat keamanan tinggi yang didasari teknologi pada sistem proteksi ancaman KCJB. Tak hanya itu di dalam, KCJB juga sudah disiapkan berbagai instrumen untuk melindungi KCJB dari potensi bahaya. Yakni Disaster Monitoring Center, Sensor Pendeteksi ancaman di sepanjang trase KCJB dan Disaster monitoring Terminal di Tegalluar sebagai pusat pengelolaan data kebencanaan.

Kereta untuk proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) ini memiliki spesifikasi canggih dan mampu memonitor bahaya seperti bencana gempa bumi, banjir, serangan objek asing, serta tahan api.

Ini berkat teknologi canggih berupa disaster monitoring, sehingga kereta ini bukan hanya mampu melesat dengan cepat, namun juga memiliki tingkat keamanan dan kenyamanan yang sangat tinggi.(*)

Sumber: merdeka.com