LINEAR.CO.ID | BIREUN – Penjabat bupati bireuen diharapkan mampu menjadi perpanjangan lengan masyarakat bireuen dalam membangun bireuen kedepan bukan semata mata perpanjangan tangan pusat dalam mengisi kekosongan kepemimpinan sampai 2024.
Syukur Alhamdulillah PJ Bireuen dipercayakan kepada putra daerah Bireuen, sudah semestinya amanah tersebut harus di emban dengan sungguh- sungguh, buktikan kepada masyarakat bireuen dan pusat kalau anda orang yang tepat.
Dua tahun adalah waktu yang lama dan juga bisa menjadi waktu yang sangat singkat dalam capaian pembangunan. perubahan dan pergantian tampuk kepemimpinan merupakan sebuah hal yang wajar dalam sebuah negara yang demokrasi.
Berbeda hal nya dengan para pejabat dan pegawai yang bekerja dikantor pemerintahan yang terus bekerja sampai masa pensiun mereka tiba terlepas dari siapapun yang pimpin Bireuen setiap periodenya.
Kami selaku masyarakat Bireuen mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas ditempat kerja yang baru untuk bapak Aulia Sofyan, semoga pasal 33 ayat 2 menjadi pondasi bapak dalam beraktivitas kedepannya.
Seorang Bupati terpilih atau Pj bupati, mempunyai tanggung jawab yang sama dalam pembangunan semoga bireuen kedepan lebih bagus lebih hebat lebih bermartabat.
Sebelumnya, penjabat (Pj) Gubernur Aceh Achmad Marzuki, atas nama Mendagri melantik Pj Bupati Bireun Darmansyah di Anjong Mon Mata komplek Meuligoe Gubernur Aceh, Senin (15/8/2022) sore.
Darmansyah merupakan Kepala Sekretariat Majelis Adat Aceh (MAA). Proses pelantikan tersebut diawali dengan pertanyaan Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki kepada calon Pj Bupati yang akan dilantik untuk ketersediaannya memangku jabatan yang akan diamanahkan nantinya.
