Ekonomi

Pj Walikota Lhokseumawe Hapus Pengadaan Kendaraan Dinas

370
×

Pj Walikota Lhokseumawe Hapus Pengadaan Kendaraan Dinas

Sebarkan artikel ini
Pj Wali Kota Lhokseumawe Dr Drs Imran, Foto: Istimewa

LINEAR.CO.ID | LHOKSEUMAWE – Pj Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Drs. Imran menghapus semua pengadaan kenderaan dinas dalam rangka menekan angka defisit anggaran tahun 2022.

Penghapusan tersebut dilakukan untuk tetap memberikan kontribusi nyata terhadap pelaksanaan pembangunan Kota Lhokseumawe karena keterbatasan anggaran.

“Semua Pengadaan kenderaan dinas dan semua pengadaan kenderaan baru, apakah itu untuk walikota, istri walikota dan lembaga, termasuk kendaraan roda dua di seluruh OPD semua di hapus dan ditiadakan untuk mecegah terjadinya defisit APBK , jadi tidak hanya kenderaan untuk Dayah, Walikota pun untuk tahun ini dalam APBK Perubahan tidak ada pengadaan mobil apapun dan tidak ada pengadaan kendaraan roda dua apapun,” ujar Dr. Drs. Imran pada Rabu, (5/9/2022).

Baca Juga: Pj Wali Kota Lhokseumawe Temui Kementrian Investasi

Imran Menegaskan, tidak ada pengadaan kendaraan dinas baik roda empat dan roda dua, hal ini diminta pada semua pihak untuk memakluminya. Bahkan dirinya mengatakan kedepan di kota Lhokseumawe tidak ada lagi proyek cilet-cilet.

Untuk diketahui pendapatan daerah sebelum perubahan sebesar Rp.786.728.218.630,-  setelah perubahan sebesar Rp.828.367.052.987,- bertambah sebesar Rp.41.638.834.357,- dari total pendapatan atau mengalami kenaikan sebesar 4,80%.

Selanjutnya belanja daerah sebelum perubahan sebesar Rp.818.651.428.592,- setelah perubahan sebesar Rp.874.851.664.000,- bertambah sebesar Rp.56.200.235.408,- dari total belanja atau mengalami kenaikan sebesar 6,21%.

Baca Juga: Pj Walikota Lhokseumawe Dukung Data Desa Presisi

“Target pendapatan dan kebutuhan belanja daerah tersebut, pada Rancangan Perubahan APBK  (RPA)Tahun Anggaran 2022, mengalami defisit sebesar Rp.46.484.611.013,- yang ditutupi dengan Pembiayaan Netto sebesar Rp.46.484.611.013,- dengan demikian maka Rancangan Perubahan APBK Lhokseumawe Tahun Anggaran 2022 tidak terjadi defisit,” jelas Imran.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *