Daerah

PJ Bupati Aceh Utara: Generasi Muda di Aceh Utara Harus Memiliki Daya Saing yang Tinggi

192
×

PJ Bupati Aceh Utara: Generasi Muda di Aceh Utara Harus Memiliki Daya Saing yang Tinggi

Sebarkan artikel ini
PJ Bupati Aceh Utara
PJ Bupati Aceh Utara (tengah) Azwar Abdullah sedang menyampaikan materinya saat Coffe Morning dengan Insan pers, Foto: Maulidi Alfata

LINEAR.CO.ID | LHOKSUKON – Pj Bupati Aceh Utara berharab agar pemuda di kabupaten Aceh utara harus mampu memiliki daya saing yang tinggi.

Penuntasan kemiskinan di Aceh Utara dilakukan secara bertahap, salah satunya dengan Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pendidikan.

Hal itu disampaikan Pejabat (PJ) Bupati Aceh Utara, dalam wawancaranya kepada linear.co.id pada, Selasa (30/8/2022). Menurutnya faktor kemiskinan itu bukan parsial oleh sebab itu harus dilakukan dari berbagai aspek dan bertahap.

“Indikator Kemiskinan bukan soal parsial atau bagian dari keselruhuan yang saling terhubung, maka dari itu kita harus melakukan dari berbagai sisi, seperti penyediaan lapangan kerja, pembangunan rumah duafa dan pendidikan,” ujarnya.

Azwar menjelaskan, pihaknya akan berkalaborasi dengan beberapa PT di Aceh utara, untuk mendata dana CSR diperuntukkan untuk beasiswa bagi generasi muda di Aceh Utara.

“Ketersediaan lapangan kerja harus diikuti dengan peningkatan sumber daya manusia, hari ini data itu tidak kita mamfaatkan. Sekarang kita fokus bagaimana anak-anak di Aceh Utara itu bisa memamfaatkan beasiswa dari CSR PIM, PGE, itukan ada CSR pendidikan, nah dana tersebut nantinya kita akan berfokus pada pendidikan generasi muda yang kompeten dan kurang mampu,” jelasnya.

Azwar melanjutkan, dirinya juga prihatin terhadap banyaknya mahasiswa luar yang berhasil dan lolos seleksi beasiswa dan diterima di kampus-kampus di Aceh. Generasi muda di Aceh Utara harus memiliki daya saing yang tinggi dengan genarasi muda lainnya.

“Generasi muda di Aceh utara harus memiliki daya saing yang tinggi. PR kita Bersama mempersiapkan anak-anak di Aceh Utara itu mampu bersaing di semua institusi dan insdustri-industri, yaitu dengan pendidikan dari SD sampai perguruan tinggi,” paparnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *