Subulussalam

Dewan Minta Kontraktor Pekerjaan Jalan Nasional di Subulussalam Perhatikan Warga

624
×

Dewan Minta Kontraktor Pekerjaan Jalan Nasional di Subulussalam Perhatikan Warga

Sebarkan artikel ini

LINEAR.CO.ID | SUBULUSSALAM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kota Subulussalam Daerah Pemilihan (Dapil) Kecamatan Penanggalan meminta kepada pihak kontraktor (Rekanan) yang mengerjakan proyek perbaikan jalan nasional di Kampong Cepu Kecamatan Penanggalan, agar memperhatikan warga sekitar.

Hal Ini, disampaikan langsung oleh Ardhiyanto Ujung, terkait adanya komplain dari masyarakat sekitar terkait berdebu nya jalan yang dikerjakan sehingga membuat udara di sekitar lokasi pekerjaan tersebut, tercemar debu.

“Tentu ini merugikan masyarakat sekitar dan pengendera yang lewat, kita harapkan ini harus di perhatikan,” ungkap Ardhiyanto, Minggu, (22/12).

Baca Juga :  Terkait FPR PT SPT, Hasbullah Heran dan Sarankan Wako Evaluasi SKPK di Subulussalam

Lanjutnya, perlu diingat bahwa sekitar pekerjaan proyek jalan nasional tersebut, merupakan daerah pemukiman sehingga sangat terasa bila jalan tersebut berdebu.

Ditambahkannya, pada saat di siang hari sangat terasa bagi masyarakat sekitar. Dengan kata lain masyarakat sekitar jadi makan debu akibat jalan yang dibiarkan begitu saja tanpa ada penyiraman air yang menyeluruh dari pihak kontraktor.

“Untuk itu kami berharap kepada pihak kontraktor/rekanan yang mengerjakan proyek jalan tersebut dapat membuat jadwal yang permanen dan kontinyu untuk menyiram jalan tersebut dengan mobil tangki atau sejenis nya. Agar jalan tersebut tidak berdebu yang mengakibatkan dapat menggangu masyarakat sekitar dan pengendara yang melintas,” tambahnya.

Baca Juga :  Kunjungan Wali Kota Subulussalam ke PT SPT Membuahkan FPR

Diakui Ardhiyanto, memang beberapa kali ia melintas ada mobil jenis L300 yang menyirami jalan tersebut. Ia berpikir itu masih kurang, terutama saat siang hari yang saat itu udara yang panas debu sangat terasa, tidak dilakukan penyiraman.

“Tentu ini sangat menggangu karena debu begitu tebal. Kedepan nya kami berharap hal ini dapat diperhatikan oleh pihak rekanan. Untuk lebih banyak lagi intensitas penyiraman jalan yang sedang dikerjakan tersebut,” jelasnya.