Subulussalam

Warga Temukan Jenazah Diduga Penumpang Mobil Avanza Masuk Jurang

948
×

Warga Temukan Jenazah Diduga Penumpang Mobil Avanza Masuk Jurang

Sebarkan artikel ini

LINEAR.CO.ID | SUBULUSSALAM – Warga menemukan Satu Jenazah di Lae Kombih, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam. Diduga salah satu penumpang Mobil Avanza masuk jurang. Sabtu, (3/5).

Peristiwa Mobil Avanza berwarna Hitam yang masuk jurang ini, telah berlalu selama sepekan lebih, di Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe (STTUJ), Kabupaten Pakpak Bharat. Memakan 3 penumpang yang merupakanan pemandu Mobil Ambulance.

Satu diantaranya telah di temukan dalam keadaan meninggal dunia, pada Minggu, (27/4). Atas nama Herry Purnomo (53), warga Dusun V Gg Hidayat, Desa Buntu Bedimbar, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang. Sedangkan 2 lainnya masih belum ditemukan.

Baca Juga :  Kontroversi Lahan Wakaf di Suak Jampak, APH Diminta Turun

Sedangkan 2 (Dua) lainnya yang belum di temukan, atas nama Kiki Permadi (51) warga Jalan Enggang, Desa Kenangan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang.

Serta Zuato Balkiah (37) warga Jalan RD Wijaya Komp Guru, Kebun Kopi nomor 37, Desa The Hok, Kecamatan Jambi Selatan, Provinsi Jambi.

Sekira pukul 02:20 Wib dini hari tadi, Tim relawan Rafting Lae Kombih Kita beserta Kepala Kampong Sikelang Ismail Anak Ampun dan Personil Kepolisian, BPBD setempat. Berhasil mengevakuasi jenazah yang di duga penumpang Mobil Avanza Masuk Jurang tersebut.

Baca Juga :  Kunjungan Wali Kota Subulussalam ke PT SPT Membuahkan FPR

Jenzah yang ditemukan itu pun langsung di evakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Subulussalam, untuk dilakukan identifikasi. Belum diketahui Identitasnya, lantaran kondisi jenazah sangat sulit untuk di kenali.

Berdasarkan hasil Visum, yang di tangani langsung oleh dr. Ridwansyah Nasution jenazah tersebut, berjenis Laki-laki, Tinggi badan 160 – 165 Cm, ukuran telapak kaki 24 Cm, Panjang telapak kaki dengan lutut 40 Cm dan Panjang lutut hinggapinggul 40 Cm.

Sementara, awak media ini belum mendapat keterangan resmi dari pihak kepolisian setempat. (*)