LINEAR.CO.ID | ACEH BARAT DAYA – Bupati Safaruddin resmi menutup Turnamen Sepakbola Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Cup I Tahun 2025, di Stadion Persada, Gampong Kedai Siblah, Kecamatan Blangpidie, Senin sore (22-12-2025).
Pada turnamen perdana ini, Rawa Sakti FC dari Kemukiman Rawa, Kecamatan Susoh keluar sebagai juara I setelah berhasil menang adu pinalti 4-3 dengan lawannya PSK FC dari Gampong Kedai Siblah, Kecamatan Blangpidie.
Bupati Abdya Safaruddin dalam sambutannya mengatakan turnamen yang sempat tertunda karena bentuk empati dan kepedulian terhadap korban bencana banjir dan tanah longsor di sejumlah kabupaten/kota di Aceh ini akhirnya berakhir dengan penuh semangat.
Ia menyebutkan, Stadion Persada telah menjadi saksi lahirnya semangat juang, sportivitas, persaudaraan, serta kebersamaan yang begitu kuat, bukan hanya di antara para pemain, tetapi juga di tengah masyarakat Aceh Abdya dan para tamu dari kabupaten tetangga.
“Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh panitia, perangkat pertandingan, aparat keamanan, tenaga medis, para sponsor, tokoh masyarakat, serta seluruh pihak yang telah bekerja dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab, sehingga turnamen ini dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan lancar hingga hari penutupan ini,” kata Safaruddin.
Ia mengatakan, kerja keras semua pihak merupakan fondasi penting bagi kemajuan olahraga di Kabupaten Abdya.
Ia menyebutkan, turnamen ini bukan tentang siapa yang keluar sebagai juara, tetapi lebih dari itu, yaitu tentang proses pembinaan, pembelajaran, dan pembentukan karakter generasi muda.
“Kita telah menyaksikan bagaimana para atlet bertanding dengan penuh semangat, menjunjung tinggi fair play, saling menghormati, dan menerima hasil pertandingan dengan lapang dada,” ucapnya.
“Inilah nilai-nilai luhur olahraga yang harus terus kita rawat dan kita tanamkan, karena dari sinilah lahir generasi yang tangguh, bermental kuat, dan berakhlak mulia,” tambahnya.
Kepada seluruh tim yang telah berpartisipasi, baik dari Kabupaten Abdya, Aceh Barat, Nagan Raya, dan Aceh Selatan, ia mengucapkan
terima kasih dan penghargaan.
Menurutnya, kemenangan adalah bonus, tetapi pengalaman, kebersamaan, dan pelajaran berharga selama turnamen berlangsung adalah modal utama untuk melangkah lebih baik ke depan.
“Teruslah berlatih, teruslah berjuang, dan jangan pernah berhenti bermimpi untuk mengharumkan nama daerah, baik di tingkat provinsi hingga nasional,” ucapnya.
Safaruddin mengatakan, Pemerintah Kabupaten Abdya memiliki komitmen kuat dalam mendukung pembangunan olahraga, sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan, yang menegaskan bahwa olahraga merupakan bagian penting dalam pembangunan sumber daya manusia yang sehat, berkarakter, dan berdaya saing.
“Komitmen ini juga sejalan dengan upaya kita dalam membina generasi muda agar terhindar dari berbagai pengaruh negatif dan memiliki ruang positif untuk menyalurkan bakat serta potensi yang dimiliki,” tegasnya.
Melalui turnamen seperti Piala Bupati ini, ia ingin memastikan bahwa olahraga, khususnya sepak bola, terus tumbuh dan berkembang sebagai kebanggaan masyarakat Abdya.
“Insya Allah, ke depan kegiatan ini akan terus kita tingkatkan, baik dari sisi kualitas penyelenggaraan, pembinaan atlet, maupun partisipasi masyarakat, sehingga olahraga benar-benar menjadi perekat persatuan dan kebanggaan daerah,” ucapnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah menunjukkan kedewasaan dan ketertiban selama turnamen berlangsung.
Menurutnya, dukungan yang diberikan dengan cara yang santun dan bermartabat telah menciptakan suasana kompetisi yang sehat dan kondusif.
“Inilah wajah masyarakat Abdya yang kita banggakan, masyarakat yang cinta olahraga, cinta persaudaraan, dan cinta kedamaian,” pungkas Safaruddin. (*)
