LINEAR.CO.ID | SUBULUSSALAM – Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Nanggroe Aceh (PNA) menggelar pendidikan untuk kader tingkat wilayah di Kota Subulussalam, Selasa, (16/12/25).
Pendidikan kader PNA ini, turut di hadiri langsung oleh Miswar Fuady Sekretaris Jendral (Sekjen) DPP PNA dan Tgk Nurdin selaku ketua wilayah Daerah Pemilihan (Dapil) Sembilan.
Dalam kegiatan silaturahmi serta konsolidasi kader PNA di Subulussalam itu, bertujuan untuk penguatan terhadap kader dan persiapan penyusunan struktur di Tahun 2026 mendatang.
“Struktur yang dibentuk nantinya, tentunya mempunyai tugas yang berat dalam mencari kader untuk mengikuti Pemilihan Legislatif (Pileg) maupun memberikan dukungan untuk pemenangan calon Kepala Daerah nantinya,” ujar Miswar Fuady.
Dalam momen pendidikan kader PNA di Kota Subulussalam, Badrul Rizal mengatakan adanya pengunduran simpatisan Partai PNA wilayah Subulussalam karena tidak mendapatkan kursi di Pileg 2024 lalu, yang sebelumnya mendapatkan 2 kursi.
Badrul Rizal juga membaca adanya kemunduran PNA di Kota Subulussalam. Terlebih lagi, PNA salah satu partai pendukung kemengan Walikota Subulussalam. Namum, Rizal melihat, setelah kemenangan itu diraih, kader DPW tidak dianggap oleh Walikota saat ini.
“Kami akan menyampaikan kepada Walikota Subulussalam untuk merealisasikan janji politiknya pada saat kampanye yang lalu, dan DPW juga agar tidak bosan-bosannya unruk memberikan masukan kepada Kepala Daerah terpilih,” sampai Miswar Fuady.
Ditambahkan Miswar Fuady, pengurus wilayah PNA Subulussalam saat ini harus bekerja ekstra untuk merekrut kader dan simpatisan yang baru.
Adapun kader yang akan direkrut nantinya, dari Tokoh Masyarakat, Tokoh Ulama, Tokoh Adat, Tokoh Pemuda dan seluruh elemen masyarakat yang ingin membesarkan Partai Nanggroe Aceh di Kota Subulussalam. (*)


