Subulussalam

Pencarian Korban Longsor Sempat di Hentikan, Kapolres: Kemungkinan Akan di Lanjut

1309
×

Pencarian Korban Longsor Sempat di Hentikan, Kapolres: Kemungkinan Akan di Lanjut

Sebarkan artikel ini

LINEAR.CO.ID | SUBULUSSALAM – Pasca bencana longsor yang terjadi di Jalan lintas nasional perbatasan Aceh-Sumut, pada Jumat, (27/10/23), lalu, memakan korban, 3 (Tiga) warga di kabarkan menghilang 1 (Satu) di antaranya merupakan Personil Polsek Penanggalan/Polres Subulussalam.

10 (Sepuluh) hari dilakukan pencarian debgan jumlah personil yang besar, gabungan dari personil Kodim O118/Subulussalam, Polres, Brimob, Satgas Sar Subulussalam, masyarakat setempat dan Basarnas dari Pos Meulaboh.

Dihari ke Sepuluh, Senin, (6/11/23). Tim upaya penyelamatan terhadap Tiga korban longsor itu pun di hentikan tanpa membuahkan hasil.

Saat di konfirmasi Kapolres Subulussalam AKBP Yhogi Hadisetiawan, ia mengaku tidak menutup kemungkinan pencarian terhadap 3 (Tiga) korban longsor itu akan di lanjut kembali.

Baca Juga :  Kunjungan Wali Kota Subulussalam ke PT SPT Membuahkan FPR

“Tujuh hari telah kita lakukan pencarian Plus Tiga hari, dan kita tidak membuahkan hasil, hasil keputusan bersama pencarian pun di hentikan pada hari ke Sepuluh pencarian,” sampai Kapolres.

Terkait penemuan mayat di perairan Lae Kombih (Sungai Kombih), Desa Lae Mate, Kecamatan Rundeng, Kamis, (16/11/23), kemarin. Kapolres Subulussalam belum dapat memastikan itu salah satu Korban bencana longsor lalu.

“Belum dapat kita pastikan, saat ini kita telah mengundang anggota keluarga korban longsor untuk mengenali jenazah yang baru kita temukan tadi,” sampai Kapolres Subulussalam.

Lanjut pencarian terhadap 3 (Tiga) warga Korban longsor yang 1 (Satu) di antaranya merupakan Personil Polsek Penanggalan, Kapolres Subulussalam mengatakan tidak menutup kemungkinan pencarian akan di lanjutkan.

Baca Juga :  Terkait FPR PT SPT, Hasbullah Heran dan Sarankan Wako Evaluasi SKPK di Subulussalam

“Kita melihat kondisi cuaca dulu ya, jika memang mendukung pencarian akan kita Lanjutkan. Untuk pencarian Ketiga Korban longsor itu, pihak keluarga maupun Pemko Subulussalam bisa melakukan permintaan untuk melakukan lanjut pencarian,” beber Kapolres.

Untuk sementara, mayat yang ditemukan nelayan di Lae Kombih, Kampong Lae Mate, kemarin, telah dilakukan pemeriksaan fisik oleh pihak Polres Subulussalam dan Dokter RSUD.

Polisi belum menemukan identitas Mayat yang mengapung di Lae Kombih tersebut.

Saat ini, Jenazah yang di temukan itu, telah di bersihkan dan di masukkan ke lemari pendingin di kamar Jenazah RSUD Subulussalam. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *