LINEAR.CO.ID | SUBULUSSALAM – Sontak mengejutkan Masyarakat Subulussalam, baik di Sosial Media (Sosmed), mau pun di warung-warung kopi dengan aksi para pejabat Eksekutif dan Legislatif yang keluar meninggalkan acara formal. Berikut catatan Linear.co.id dalam Bulan ini.
Dalam bulan ini tercatat ada Dua pejabat Eksekutif dan Legislatif Kota Subulussalam yang meninggalkan rapat formal, seperti Rapat Paripurna dan acara Pelantikan pengambilan sumpah jabatan PNS di Kota tersebut. Berikut catatannya.
Diketahui, yang Pertama merupakan anggota Legislatif bahkan sebagai Ketua Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kota Subulusaalam meninggalkan Rapat paripurna.
Dia nya, Gusfri Maha Putra Pinem, SH meninggalkan rapat paripurna yang sedang berlangsung di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kota Subulussalam, pada, Selasa, (8/08/23) lalu.
Rapat paripurna DPR Kota Subulussalam itu merupakan tentang penyampaian rancangan qanun tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBK Subulussalam Tahun Anggaran 2022. Dinilainya sendiri hancur dan tidak perlu untuk di bahas bahkan di sampaikan.
“Percuma disampaikan, yang kita bahas bersama saja pun banyak yang di hilangkan. Bawa saja pulang, bahas sendiri dan sahkan sendiri,” sampainya, pada menyampaikan interupsi nya.
Diwaktu itu, anggota DPRK Subulussalam ini langsung meninggalkan rapat paripurna tersebut. Sembari berjalan keluar anggota DPR ini pun menilai Rapat paripurna penyampaian rancangan qanun tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBK Subulussalam Tahun Anggaran 2022 itu, hancur.
Belum sampai sebulan, masyarakat Kota Subulussalam kembali di hebohkan dengan aksi Wakil Walikota setempat, Drs Salmaza MAP yang meninggalkan Berlangsungnya acara pelantikan pengambilan sumpah jabatan eselon II III IV di Aula Pendopo Walikota, kemarin.
Berlangsungnya acara itu, pada saat Kabid Kepegawaian membacakan surat keputusan Walikota. Wakil Walikota ini masuk dari pintu samping sebelah kanan di Aula Pendopo Walikota Subulussalam, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulusaalam, Selasa, (22/08/23), kemarin.
Disitu, terpantau linear.co.id Wakil Walikota setempat ini langsung menuju Podium, menghampiri Kabid Kepegawaian dan langsung menyampaikan hal yang tak terduga.
Dalam penyampaiannya, Wakil Walikota Subulussalam Drs Salmaza MAP ini sangat kecewa karena tidak di ikut sertakan dalam musyawarah Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) di lingkungan Pemerintahan Kota Subulussalam.
“Kita ini sama-sama di pilih rakyat pak Walikota, sama-sama berjuang, dan satu kesatuan. Dalam Baperjakat pun saya tidak ada di ikut sertaka, saya berharap Pelantikan ini harus dibatalkan dan harus ada keterlibatan saya,” pungkasnya.
Itulah catatan Linear.co.id dalam Bulan ini ada Dua pejabat yang keluar pada saat acara formal atau Resmi yang tengah berlangsung di Kota Subulussalam, Aceh. (*)