LINEAR.CO.ID | SUBULUSSALAM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kota Subulussalam dari Komisi B menggelar Rapat Kerja (Raker) bersama Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). Rabu, (5/2).
Rapat itu pada dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Lidin Padang, beserta tiga Kepala Bidang, yaitu Kabid Penanaman Modal, Kabid Investasi, dan Kabid Pengawasan.
Dalam rapat tersebut, terungkap bahwa salah satu kendala utama yang dihadapi DPMPTSP adalah keterbatasan anggaran dalam menjalankan fungsinya.
Terutama dalam pengawasan dan penertiban kepatuhan perusahaan terhadap pelaporan pendapatan triwulanan.
Hal ini berdampak langsung pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Subulussalam, karena masih banyak perusahaan yang belum melaporkan pendapatan sesuai ketentuan yang berlaku.
Komisi B DPRK Subulussalam menilai bahwa optimalisasi peran DPMPTSP sangat penting untuk meningkatkan PAD.
Kendati demikian, Komisi B merekomendasikan kepada Wali Kota terpilih agar memberikan perhatian lebih terhadap dinas tersebut, baik dari segi anggaran maupun kebijakan.
Guna untuk memastikan perusahaan-perusahaan yang beroperasi di wilayah Kota Subulussalam agar memenuhi kewajiban mereka.
“Kami melihat bahwa peran DPMPTSP sangat strategis dalam meningkatkan PAD, tetapi dengan anggaran yang terbatas, fungsi pengawasan dan investasi tidak berjalan maksimal. Oleh karena itu, kami mendorong agar Wali Kota terpilih dapat menjadikan peningkatan kapasitas DPMPTSP sebagai prioritas,” ujar Hasbullah ketua Komisi B DPRK Subulussalam.
Selain itu, Komisi B juga menekankan pentingnya sistem pengawasan yang lebih ketat lagi terhadap perusahaan agar transparansi dalam pelaporan pendapatan dapat ditingkatkan.
Dengan demikian, kebocoran pendapatan daerah dapat diminimalisir, sehingga dapat berkontribusi lebih besar terhadap pembangunan Kota Subulussalam.
Komisi B DPRK berkomitmen untuk terus mengawal isu ini dan berharap adanya langkah konkret dari pemerintah daerah dalam mendukung optimalisasi peran DPMPTSP ke depan.
“Kita berkomitmen untuk mengawal ini semua, agar PAD Kota Subulussalam dapat meningkatkan lagi sesuai dengan harapan kita bersama demi Kota Sada Kata yang kita cintai ini,” pungkas Hasbullah. (*)
