LINEAR.CO.ID | LHOKSUKON – Polda Aceh menjelaskan dugaan sementara motif penembakan terhadap Jamaludin (31), warga Desa Meunasah Manyang, Kecamatan Baktiya, Kabupaten Aceh Utara oleh OTK adalah pencurian.
“Motif sementara, diduga pelaku mau mencuri dan kepergok, sehingga menembak korban. Pelaku diketahui sempat menyenter nyenter salah satu rumah di TKP sebelum ditegur korban,” jelas Kabid Hmuas Polda Aceh Kombes Winardy, kepada linear.co.id.
Dikatakan Winardy, diduga pelaku menembak korban dengan menggunakan senjata api jenis kaliber 99 mm “Untuk peluru yang digunakan diduga kaliber 9 mm,” katanya.
Setelah menembak korban , pelaku yang berjumlah dua orang itu langsung melarikan diri ke arah Gampong Matang Ulim, Kecamatan Baktiya, Kabupaten Aceh Utara menggunakan sepeda motor.
Winardy menambahkan saat ini pihaknya sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut, untuk mengungkapkan kasus tersebut.
“Tim Gabungan Polres Aceh Utara saat masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus penembakan tersebut,” pungkas Winardy.
Seorang Warga di Aceh Utara Ditembak OTK
Seorang warga Gampong Cot Mayang, Kecamatan Baktiya, Kabupaten Aceh Utara, Jamaludin (31), ditembak Orang Tak Dikenal (OTK).
Kabid Humas Polda Aceh Kombes Winardy saat dikonfirmasi menyebutkan, Penembakan tersebut terjadi pada 1 September 2022 saat itu bermula saat Jamaluddin pulang kerja dan berjumpa dengan pelaku yang tidak dikenal di pinggir jalan sekira puku 03.20 WIB.
Baca Juga: Pemekaran 3 Provinsi Baru di Tanah Papua Demi Pemerataan Pembangunan
“Jamaluddin saat itu bertanya kepada pelaku “kenapa?” dan pelaku menjawab “jatuh rantai”,” Jelas Winardy menirukan Jamaluddin.
Setelah jarak 100 meter, korban merasa curiga, dan menghampiri kembali pelaku. Tanpa basa basi pelaku langsung melepaskan tembakan yang mengenai paha kanan korban.
Baca Juga: Hujan Deras Picu Banjir Empat Kecamatan di Asel Serta Longsor
Usai korban ditembak, pelaku yang berjumlah dua orang langsung melarikan diri ke arah Gampong Matang Ulim, Kecamatan Baktiya, Kabupaten Aceh Utara menggunakan sepeda motor.
“Korban sudah dibawa ke RSUD Cut Meutia untuk penanganan medis dan sudah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainoel Abidin (ZA), serta Tim Gabungan Polres Aceh Utara masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus penembakan tersebut,” tutur Winardy.
Sementara itu Kapolres AKBP Riza Faisal melalui Kasat Reskrim Iptu Noca Tryanato menjelaskan pihaknya sedang melakukan penyelidikan terkait kasus itu.
“Masih proses penyelidikan,” jawab Kasat. (*)
