LINEAR.CO.ID|ACEH BARAT- Anggota DPD RI asal Aceh H Sudirman (Haji Uma) turut prihatin atas musibah pasang purnama atau gelombang pasang air laut yang menerjang Desa Lhok Puuk, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara, Sejak 17 September 2024 kemarin.
Akibat peristiwa tersebut ratusan warga harus mengungsi ke Meunasah dan membuat dapur umum untuk sementara waktu dan kejadian tersebut juga merobohkan 9 rumah warga yang berada di samping pesisir laut serta membuat jalan rusak akibat abrasi yang terjadi.
Menyikapi kondisi air pasang yang terjadi di Desa Lhok Puuk, Haji Uma diwakili 4 orang stafnya yakni, Muhammad Furqan, S.Sosio, Hamdani S,Kep, dengan Staf penghubung Abdul Rafar dan Indra Darmawan, Jumat (20/9/2024), kelokasi untuk menyalurkan bantuan masa panik kepada penggunsi.
”Tadi kita telah menyerahkan bantuan Haji Uma untuk penggunsi di Desa Lhok Puuk, alhamdulilah, diterima langsung oleh kepala desa setempat T.Bahtiar diposko penggunsian,” kata Muhammad Furqan.
Furqan menyebutkan, bantuan tersebut merupakan bentuk perhatian dari Haji Uma kepada warga setempat atas musibah air pasang purnama yang melanda Lhok Puuk, Aceh Utara.
Sementara Kepala Desa Lhook Puuk T Bahtiar mengucapkan terima kasih kepada Haji Uma atas bantuan yang disalurkan kepada warganya.
“Kami berharap semoga ada solusi untuk mengatasi pasang purnama ini, agar tidak terjadi lagi hal serupa kedepan, karena ini hampir setiap tahun terjadi,”ujar T Bahtiar.
Kemudian, secara terpisah Haji Uma mengatakan saat ini sedang berada di Jakarta tidak bisa turun secara langsung kelokasi penggunsian.
“Pasang Purnama yang menerjang Lhook Puuk bisa dikatakan musibah besar yang melanda masyarakat Seunuddon,”sebut Haji Uma.
Kata Haji Uma, dirinya turut prihatin atas musibah yang menimpa warga desa Lhok Puuk, dirinya mendoakan semoga warga tetap sabar dan tegar musibah tersebut.
“Tadi juga saya sudah menyuruh staf untuk melihat abrasi dan mengambil data dilokasi untuk kita pelajari kemudian kita advokasi untuk mengatasi persoalan serupa kedepan tidak terjadi lagi,”Tutup Haji Uma. (***).