Subulussalam
Beranda | Diduga DD Kampong Buloh Dori TA 2024 Sarat Masalah, Warga Lapor Inspektorat

Diduga DD Kampong Buloh Dori TA 2024 Sarat Masalah, Warga Lapor Inspektorat

LINEAR.CO.ID | SUBULUSSALAM – Diduga penggunaan Anggaran Dana Desa (ADD) Kampong Buloh Dori, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, Tahun Anggaran (TA) 2024, sarat dengan masalah. Warga pertanyakan dan lapor ke Inspektorat setempat.

Sulaiman dan 2 warga Kampong Buloh Dori ini pun langsung mendatangi Kantor Inspektorat, sembari membawa tangki rondap.

Kuat dugaannya, anggaran DD Tahun Anggaran (TA) 2024 semasa kepemimpinan Penjabat (Pj) Kepala Kampongnya itu, sarat dengan masalah. Bahkan, dalam dugaannya adanya pembelanjaan fiktif dan Mark-up Anggaran DD tersebut.

“Kami pernah mempertanyakan pengelolaan anggaran dana desa TA 2024 pada saat Musrembangdes TA 2025 kemarin. Disana Pj Kepala Kampong tidak dapat memaparkan apa yang kami pertanyakan,” imbuhnya, Rabu, (26/2).

Terlepas dari itu, ia juga menduga Mark-up nya Anggaran Pengadaan Tangki Rondap sebanyak 252 unit.

Dewita Karya Apresiasi Walkot Subulussalam Singgung SPBU dan Rumah Hunian Korban Kebakaran

“Perunitnya di anggarkan senilai Rp. 750 ribu rupiah, sementara harga di toko hanya 350 ribu rupiah,” jelasnya.

Hal ini merujuk dengan lemahnya pengawasan dan transparansi di Kampong itu. Berujung, warga langsung melaporkan kejadian tersebut ke Inspektorat.

Diharapkan Sulaiman, agar pihak Inspektorat dapat segera menindaklanjuti laporannya tersebut.

Menyikapi laporan warga Kampong Buloh Dori itu, pihak Inspektorat akan segera menindaklanjuti setelah adanya disposisi langsung dari Wali Kota Subulussalam.

“Waktunya tidak dapat kami sampaikan laporan ini akan segera kami tindaklanjuti setelah adanya disposisi langsung dari pimpinan, yakni Wali Kota Subulussalam,” tandas Khairul Zaman. (*)

Satpol-PP dan WH Komitmen Tegakkan Syariat Islam di Subulussalam