Nasional

Cara Membuat Pupuk Kompos Sendiri dari Daun dan Sampah Organik Dapur

610
×

Cara Membuat Pupuk Kompos Sendiri dari Daun dan Sampah Organik Dapur

Sebarkan artikel ini

Cara Membuat Pupuk Kompos Sendiri dari Daun dan Sampah Organik Dapu

Daun-daun yang rontok berjatuhan dari pohon di halaman rumah kita, dan sisa sayur buah dari dapur kita menjadikan halaman rumah tampak tidak rapi, Daripada dibuang, lebih baik dibuat menjadi pupuk kompos !

Sulit? Tentu tidak! Yuk simak bagaimana caranya di infografis ini! Untuk Sobat yang pernah membuat kompos daun, yuk share pengalamannya di kolom komentar

Penasaran dengan informasi pertanian terbaru? Atau ingin mempelajari teknik budidaya tanaman lain? Cukup klik link

Cara membuat pupuk kompos tentu mudah sekali membuat sendiri, kita bisa membuat lebih manfaat dari limbah rumah tangga yang ada di sekitar rumah kita. Limbah yang kita manfaatkan adalah sampah organik yang berupa sisa dari makanan, sayur-sayuran, sisa buah dan dedaunan yang gugur dari halaman rumah.

Dari pada dibuang sampah organik rumah tangga tadi, alangkah baiknya dimanfaatkan untuk diracik menjadi pupuk kompos dan mudah caranya untuk dilakukan sendiri.

Cara membuat pupuk kompos daun yang sangat bermanfaat untuk Media Tanam

Berikut adalah alat, bahan dan cara membuatnya :
Alat dan Bahan
Sampah daun
EM4 yang bisa dibeli di took pertanian
Larutan gula aren / bisa juga gula pasir
Air
Tanah Gembur atau humus
Terpal Penutup
Sekop
Tong / wadah lainnya

Tahap Pembuatan
Pilah sampah organik, lalu potong-potong kecil sampah daun agar mudah terurai oleh microorganisme
Masukkan sedikit tanah sebagai lapisan pertama
Masukkan daun di lapisan selanjutnya dan lapisi di atas daun dengan sedikit tanah
Ulangi langkah 2 dan 3 sampai daun yang terkumpul habis
Padatkan daun dan tanah menggunakan sekop dan siram dengan cairan EM4 yang telah dilarutkan dengan air dan gula
Tutup wadah atau area pengomposan dengan terpal.

Catatan :
Pembuatan kompos daun sampai matang membutuhkan waktu 6 minggu
Letakkanlah sekam bakar atau bukan bakar ke dasar terpal atau wadah, ini bermanfaat untuk menyerap air yang berlebih, mengontrol bau pematangan yang tidak sedap, juga bisa mengontrol munculnya banyak mikroba. Lapisi sekam tadi bisa dengan kardus bekas yang fungsinya untuk menampung sampah organik .
Adonan kompos jangan terlalu basah, jika terlalu basah maka tambahkan sekam atau serbuk kayu. campurkan kulit jeruk, ini bisa membuat aroma pupuk kompos lebih beraroma. Wadah harus sangat rapat supaya tidak terkontaminasi dengan air hujan ataupun hewan seban ini untuk dapatkan keberhasilan yang bagus, pupuk kompos yang sudah didiamkan tunggulah sampai 6 minggu atau tergantung jumlah dan meratanya bisa-bisa sampai lamanya 3 bulan.