Subulussalam
Beranda | Razia Pekat di Subulussalam, Sasaran Cafe Remang-remang dan Penginapan

Razia Pekat di Subulussalam, Sasaran Cafe Remang-remang dan Penginapan

LINEAR.CO.ID | SUBULUSSALAM – Dalam operasi razia Penyakit Masyarakat (Pekat), tim gabungan yang terdiri dari, Personel Satpol-PP dan WH, Personil Polisi Militer (PM), Personil Polres Subulussalam, menyasar sejumlah Cafe remang-remang, Penginapan dan beberapa tempat yang dilaporkan tempat maksiat.

Dijelaskan Kabid Trantib Satpol-PP dan WH Mulyadi Cibro SH, penyisiran Cafe remang-remang di sejumlah tempat wilayah Kota Subulussalam ini, bertepat di Desa Suka Makmur, Desa Lae Oram serta Komplek Terminal yang diduga kerap dijadikan tempat maksiat.

Dari 4 Cafe remang-remang tersebut, Tim gabungan tidak menemukan aktivitas apapun alias tutup total. Sedangkan di Terminal, tim mendapati sejumlah pemuda tengah asyik minum Tuak. Tim juga memberikan nasehat, edukasi dan peringatan keras.

Sekira Minggu, (12/10/25) dini hari, Tim kembali bergerak menuju Penginapan Manik yang beralamat di wilayah Penanggalan.

Disana, Tim mendapati dua kamar berisi masing-masing pasangan yang bukan muhrim, dan 4 wanita diduga wanita malam serta satu laki-laki yang sedang minum Tuak.

Razia Gabungan Berantas Pekat di Subulussalam, 300 Kg Tuak Diamankan

Ada sebanyak 7 wanita dan 4 Pria, pasangan bukan Muhrim yang didapat dari Penginapan Manik. Ke sebelas orang ini dilakukan pemeriksaan kesehatan, urin dan darah guna memastikan tidak menggunakan narkoba dan tidak ada penyakit menular, kemudian dilakukan pemeriksaan dan tindakan lanjutan sesuai ketentuan.

Adapun tujuan operasi Pekat di Subulussalam ini, merupakan Instrumen untuk terciptanya ketentraman, ketertiban dan perlindungan Masyarakat di Kota Sada Kata itu serta menegakkan Qanun Aceh nomor 6 Tahun 2014 Tentang Hukum Jinayat.

Sebelumnya, ujar Mulyadi Cibro, Tim gabungan telah mengamankan sedikitnya 300 Kg minuman tuak yang siap jual dari 7 Lapak Tuak di Barto dan Belakang Showroom Yamaha, Kecamatan Penanggalan, Sabtu, Malam, (11/10/25).

Pemusnahan tuak seberat 300 Kg ini pun telah di musnahkan siang tadi, di Mako Satpol-PP dan WH setempat. (*)

Seratusan Penerima Manfaat PKH di Subulussalam Terputus Akibat Judol
×
×