Abdya
Beranda | Wabup Abdya : Bawaslu dan Panwaslih Merupakan Objek Vital

Wabup Abdya : Bawaslu dan Panwaslih Merupakan Objek Vital

Foto : Wabup Abdya : Bawaslu dan Panwaslih Merupakan Garda Terdepan Dalam Demokrasi.

LINEAR.CO.ID | ACEH BARAT DAYA – Wakil Bupati Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) Zaman Akli,S.Sos mengatakan Bawaslu dan Panwaslih bukan hanya sekadar lembaga formal yang bekerja di balik meja, tetapi merupakan garda terdepan dalam memastikan demokrasi tetap berjalan dengan jujur, adil, dan bermartabat.

Pernyataan itu disampaikan Wabup saat menghadiri kegiatan Penguatan Kelembagaan Pengawas Pemilu, Sabtu (20/9/2025) di Aula Cabdin Wilayah Abdya.

Menurut Wabup, saat ini Bangsa Indonesia sedang berada dalam fase penting perjalanan demokrasi. Pemilu serentak 2024 telah menjadi sejarah baru, tidak hanya karena penyelenggaraannya yang begitu kompleks, tetapi juga karena kualitas penyelenggaraan yang terus dievaluasi bersama.

“Di tingkat nasional, kita melihat bagaimana penguatan lembaga-lembaga demokrasi terus didorong. Namun kita juga sadar, tantangan yang kita hadapi semakin beragam, mulai dari maraknya disinformasi, penggunaan teknologi digital yang tidak selalu sehat, hingga munculnya polarisasi di tengah masyarakat,”ucap Zaman Akli.

Dijelaskannya, dalam konteks inilah, peran pengawas pemilu menjadi semakin vital. Bawaslu dan Panwaslih bukan hanya sekadar lembaga formal yang bekerja di balik meja, tetapi merupakan garda terdepan dalam memastikan demokrasi berjalan dengan jujur, adil, dan bermartabat.

Mus Seudong Siap Jadi Donatur Aesco ke-VII Man Inovasi Abdya

“Masyarakat kita kritis, peduli, dan berani menyuarakan aspirasi. Namun, semua itu perlu didampingi oleh sistem pengawasan yang kuat dan berintegritas. Tanpa pengawasan yang kokoh, demokrasi bisa kehilangan makna dan kepercayaan publik bisa melemah,”ucap Zaman Akli.

Kegiatan hari ini menjadi momentum penting untuk menyatukan pemahaman, memperkuat kapasitas, dan menyamakan langkah dalam membangun strategi pengawasan yang lebih efektif. Ia berharap melalui diskusi, tukar pengalaman, dan paparan narasumber nantinya, akan lahir gagasan-gagasan baru yang segar dan relevan.

“Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya akan selalu memberikan dukungan penuh terhadap segala upaya penguatan kelembagaan Panwaslih. Karena bagi kami, keberhasilan Panwaslih dalam menjalankan tugasnya adalah keberhasilan kita semua dalam menjaga kualitas demokrasi di Bumo Breuh Sigupai ini,”kata Wabup Abdya Zaman Akli.

Ketua Bawaslu Abdya, Hendra SH menyebutkan, kegiatan ini dilaksanakan untuk mewujudkan lembaga demokrasi yang kokoh sebagai pilar demokrasi dan mewujudkan demokrasi yang subtansial sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 12 tahun 2025 tentang rencana pembangunan jangka menengah tahun 2025-2029.

“Kegiatan ini dilaksanakan untuk memperkuat kelembagaan pengawasan yang ada khususnya di Abdya untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pengawasan dan memperkuat kelembagaan Bawaslu,” terangnya.

Petugas Gabungan Bongkar 18,5 Hektare Kebun Sawit Ilegal di Kawasan Hutan Abdya

Menurutnya, banyak dinamika-dinamika yang didapat selama Pemilu berlangsung di Abdya, namun sinergitas tetap terjaga dengan baik. Sinergitas dipandang penting dalam menyukseskan tugas pengawasan Panwaslih.  Dia juga menyampaikan ucapan terimakasih atas dukungan Pemkab Abdya terhadap Bawaslu hingga sukses dalam mengawasi setiap tahapan Pemilu di Abdya.

Ketua Panitia atau Sekretaris Bawaslu Abdya, Haris Firmansyah SHI menyampaikan, dalam kegiatan itu pihaknya menghadirkan sejumlah pemateri seperti Bupati Abdya, Dr Safaruddin SSos MSP, Syafrida R Rasahan SH MH, Dr M Iqbal Asnawi SH MH, Salman Nasution MSi, Rizwan,SH serta Fahrul Rizha Yusuf SHI MH sebagai pembukaan sekalian menjadi keynote speaker.(*)

×
×