LINEAR.CO.ID | SUBULUSSALAM – Adanya insiden pemalangan di Kantor Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kota Subulussalam oleh beberapa rekanan kontraktor, kemarin Jumat, (13/12). Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Kasatpol-PP dan WH) setempat, perintahkan personilnya langsung bertindak.
Mendapati laporan dari pegawai di BPKD itu, Baginda Nasution selaku Kepala Satpol-PP dan WH langsung memerintahkan personilnya untuk segera membuka dan menyita alat praga pemalang Kantor tersebut.
Dijelaskan Baginda, adapun ruangan yang di palang oleh oknum rekanan kontraktor tersebut, dibagian dalam ruangan serta mengembok pintu utama, dan menutup parkiran teras kantor.
“Pemalangan ini dilakukan dengan menggunakan Papan, Kayu Beroti, Paku dan Gembok Rantai Besi, serta sepanduk yang bertuliskan Kantor ini di sita,” sampai Baginda Nasution, Sabtu, (14/12), kepada media ini.
Kendati demikian, diungkapkan Baginda. Aktivitas di kantor tersebut masih berjalan normal seperti biasanya dan dipastikannya tidak ada gangguan dari pihak mana pun.
“Aktivitas masih berjalan normal, pelayanan di kantor keuangan masih seperti biasanya,” pungkas Baginda Nasution.
Dalam insiden pemalangan itu, masih kata Baginda Nasution. Tidak ada ditemukan pengrusakan. Hanya saja lanjutnya, beberapa oknum rekanan kontraktor memalang, mengembok serta memasang spanduk.
“Semua itu sudah di buka oleh personil Satpol PP dan pada saat itu juga kantor telah di buka dan dapat beraktivitas seperti biasa,” terang Baginda.
Tidak sampai disitu saja, menanggapi insiden tersebut, Baginda Nasution mengakui telah melaporkan hal itu ke pimpinannya langsung.
“Kejadian ini telah kami laporkan ke pimpinan. Saat ini kita tengah menunggu langkah selanjutnya dari Pimpinan kita baik dari Pj Wali Kota maupun dari Sekda,” jelasnya. (*)