Subulussalam

Calon Walikota Tanggapi Kericuhan di KIP Subulussalam

1287
×

Calon Walikota Tanggapi Kericuhan di KIP Subulussalam

Sebarkan artikel ini

LINEAR.CO.ID | SUBULUSSALAM – Pasca aksi malam kemarin, yang sempat ricuh di depan Kantor KIP dari pendukung Paslon BISA, hingga di bubarkan secara paksa oleh pihak keamanan setempat, mendapat tanggapan dari salah satu Calon Walikota yang semula ditetapkan oleh KIP Subulussalam.

Para massa dari pendukung BISA ini, memaksa masuk ke Kantor KIP dengan menerobos pagar dan berdorongan dengan pihak keamanan.

Tidak sampai disitu saja, pihak keamanan terpaksa membubarkan aksi massa yang ilegal tersebut, lantaran sempat melempari petugas keamanan dengan batu.

Kejadian itu, dengan terpaksa petugas keamanan memukul mundur kerumunan massa yang tak terhitung jumlahnya dengan tegas dan terukur.

Baca Juga :  Kunjungan Wali Kota Subulussalam ke PT SPT Membuahkan FPR

Hal itu juga menyebabkan terjadinya kerusakan pada pagar kantor KIP dan beberapa polisi terluka akibat lemparan batu dari Massa yang melakukan protes kepada Komisioner KIP atas kegiatan pengundian nomor Paslon, yang semula dikatakannya akan ditunda denga batas yang belum dapat di tentukan.

Seperti yang disampaikan Fazri Munthe Calon Walikota Subulussalam meminta semua pihak untuk menahan diri dan tidak terpancing dengan isu-isu yang mengakibatkan terjadinya tindak kriminal.

“Mari, kita jadikan Pilkada ini sebagai ajang silaturahmi dan momentum untuk perubahan Kota Subulussalam menjadi lebih baik lagi,” ujarnya, Selasa (24/09/24).

Fazri juga tidak membenarkan jika ada pihak yang menghalalkan segala cara untuk merusak demokrasi yang sedang berjalan saat ini apalagi sampai merusak Fasilitas Negara.

Baca Juga :  Hasbullah Serap Aspirasi Masyarakat Rundeng saat Reses Persidangan ke II

“Fasilitas Negara itu harus kita jaga bersama dan jangan di rusak. Seperti kejadian di kantor KIP,” tandasnya.

Ia pun berharap, agar pihak kepolisian tetap menjalankan hukuman bagi provokator yang membuat kerusuhan sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku di Negara Republik Indonesia ini.

Selain itu Fazri juga menambahkan bahwa Kota Subulussalam adalah kota yang sedang berkembang butuh kolaborasi dan dukungan dari semua pihak agar Subulussalam semakin baik dan sejahtera.

“Mari bersama-sama kita majukan Kota Subulussalam yang kita cintai ini menjadi lebih baik lagi,” jelasnya. (*)