LINEAR.CO.ID | SUBULUSSALAM – Sejumlah tuntutan yang ingin di sampaikan oleh Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Subulussalam (AMPeS), berujung Penjabat (Pj) Walikota Subulussalam Azhari S.Ag Msi berkenan untuk memediasi persoalan tersebut, berikut tuntutannya.
Dalam pertemuan bersama Pj Walikota Subulussalam, Aliansi Mahasiswa Pemuda Subulussalam (AMPeS) turut membawa berkas pernyataan tuntutannya, salah satunya terkait persoalan seluruh perusahaan PT perkebunan yang beroperasi di daerah setempat.
Pertama, AMPeS Meminta Pemerintah Kota (Pemko) Subulussalam dan BPN Aceh agar segera mengukur ulang HGU PT MSSB secara terbuka dengan melibatkan seluruh stockholder serta masyarakat dan mahasiswa.
Kemudian, AMPeS meminta Pemerintah Kota (Pemko) Subulussalam segera mengevaluasi izin Lingkungan PT MSSB, dalam dugaannya PT MSSB telah merusak lingkngan.
Selanjutnya, AMPeS meminta Pemerintah Kota (Pemko) Subulussalam mecabut izin PT SPT yang telah mencemar lingkungan di Kota Subulussalam serta memimnta pertanggungjawaban dari PT SPT yang telah merusak kawasan Leuser.
AMPeS juga Meminta kepada Pemerintah Kota (Pemko) Subulussalam menegaskan terkait CSR yang perusahaan yang ada di Kota Subulussalam.
Terakhir, AMPeS meminta kejelasan lahan yang di lepas oleh PT Laot Bangko, yang di duganya saat ini, lahan tersebut telah di kuasai oleh sejumlah oknum pejebat Pemko Subulussalam.
“Pertanyaa<span;>n kita apakah lahan eks HGU PT Laot Bangko ini di lepaskan untuk masyarakat atau kepada para pejabat. Ini yang kita harapkan kejelasannya kepada PJ Walikota Subulussalam,” imbuh Mardiansyah, Selasa, (4/06/24)
Dikesempatan itu, Mardiansyah S.Sos ketua AMPeS mengucapakan terimakasihnya kepada PJ Walikota Subulussalam yang telah menerima kedatangan mereka dalam rangka mediasi.
“Terimakasih yang sebesarnya kami sampaikan kepada Pj Walikota Subulussalam yang telah menyempatkan waktunya dan memediasi tuntutan kami sehingga kami tidak turun kejalan,” ujarnya.
Diakuinya, tanggapan Pj Walikota Kota Subulussalam sangat baik dan memuaskan AMPeS.
Tidak hanya itu saja, Ampes juga menyampaikan terkait kelanjutan beasiswa dari Pemko Subulussalam melalui MPD. (*)