Subulussalam
Beranda | Kakek Asal Nias Memeluk Agama Islam di Subulussalam

Kakek Asal Nias Memeluk Agama Islam di Subulussalam

LINEAR.CO.ID | SUBULUSSALAM- Seorang Kakek dari suku Nias nyatakan memeluk agama Islam di Kota Subulussalam, provinsi Aceh, menyusul keluarganya, Sabtu, (15/07/23).

Prosesi Kakek asal Nias itu di pimpin langsung oleh Forum Dakwah Perbatasan (FDP) Aceh, wilayah Kota Subulussalam, mensyahadatkan Faozatulo Zebua warga asal Nias, Provinsi Sumatera Utara yang kini bermukim di Kota Subulussalam.

Kordinator FDP Aceh Kota Subulussalam, Muchlis Pohan, menyampaikan. Sebulan yang lalu, anak menantu dan 5 orang cucu nya telah lebih dahulu bersyahadat, memeluk agama Islam.

Sebelumnya, Fauzatulo tinggal bersama menantu nya yang sudah bersyahadat, sementara dia masih memeluk agama Nasrani.

Tim dari FDP Aceh ini, setelah mensyahadatkan anak nya, terus melakukan kunjungan dan memberikan perhatian khusus serta kasih sayang kepada anak nya.

Sempat Terandam Banjir, Jalinsum di Subulussalam dapat Dilalui

“Mereka masuk Islam atas keinginannya sendiri tanpa ada paksaan dari pihak manapun. Setelah memeluk Agama Islam kita berharap agar keluarga kita yang baru ini tidak bertukar Agama lagi,” sampainya.

Tak luput juga memberikan lapangan pekerjaan, hingga memotivasi mualaf ini untuk bisa bangkit dan kuat di dalam akidah serta ekonomi nya.

Melihat hal itu, menarik perhatian Kakek asal Nias tersebut, sehingga dengan kesadaran sendiri beliau minta untuk di syahadat kan oleh tim FDP Aceh.

Setelah masuk Islam nama kakek asal Nias itu pun berganti menjadi Nurdin. Untuk sementara ini, dia berdomisili di Desa Namo Buaya, Kecamatan Sultan Daulat, Kota Subulussalam.

“Berpegang teguh dengan Agama Islam, tekun belajar dan mendalami, serta mentaati ajaran nya,” pesan, Ustadz Muchlis Pohan, Kordinator Forum Dakwah Perbatasan Aceh wilayah Kota Subulussalam, kepada awak media, kamis 13 Juli 2023.

Kodam IM Tinjau Lokasi Calon Pembangunan Batalyon Teritorial di Subulussalam

Ditambahkannya, 3 (Tiga) warga asal Nias Sumatera Utara juga telah memeluk agama Islam dan telah di syahadat kan. Sejak bulan Juni-Juli 2023 sebanyak 11 (Sebelas) orang Mualaf bertambah di Kota Subulussalam.

Selanjutnya, kata Ustadz Muchlis Pohan mereka akan mengikuti pembinaan agama Islam pada Sekolah Mualaf FDP di Banda Aceh selama 1,5 Bulan.

“Semoga Dakwah ini bisa terus kita tingkatkan dengan program Masjid Kota mengampu Masjid Pedalaman,” tutupnya. (Adi)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

×
×